Kamis, 22 Januari 2015

Fakta: Kostum Manchester Utd FC Ternyata Terinspirasi Sarung Melayu




Kostum terbaru MU bermotif kotak-kotak. Dengan Nama 'Gingham'. Kenapa Kostum tersebut dapat dikatakan 'terinspirasi tradisi Melayu'? Gini Ceritanya;

Orang Eropa dulu berinteraksi dengan orang Melayu di jaman Penjajahan. Inggris di Malaysia, dan Belanda di Sumatra, yang beretnis Melayu. 

Tradisi orang Melayu adalah sarung, untuk keperluan di luar atau di dalam rumah. Sebuah sarung bermotif kotak-kotak yang biasa dipakai tersebut dinamakan dengan 'Genggang". Orang Eropa sangat menyukai ini, terutama Inggris.

Maka Orang Inggris lalu membeli sarung ini. Pada abad 19, industri tenun berkembang di Inggris, terutama di Kota Manchester. Pada abad tersebut, dibuat lah kain bercorak kotak-kotak, dengan nama kain 'gingham'.

Kain ini akhirnya dipakai oleh orang Inggris, terutama wanita dan anak2, dan kota Manchester, sebagai produsennya. Kain ini lalu menjadi 'maskot tenun' khas kota Manchester. 

Makanya, Manchester Utd, sebagai klub kota tersebut, ingin mengidentifikasi diri dengan Kota asalnya (Manchester). Boleh kok misalnya, ke depan,, kesebelasan asal Pekalongan atau Solo, pake kostum yg ada motif batiknya. hehe

0 komentar:

Posting Komentar